Seraya.id, Luk Panenteng – Jatuh cinta Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Dr. Hj. Nilam Sari Lawira () pada pesona alam , membuat dirinya sampai betah berlama-lama.

Seusai bertolak dari Kota Luwuk, Kabupaten Banggai selama 1 jam menggunakan speed boat pada Jumat pagi (29/9/2023), NSL langsung menghampiri Desa Luk Panenteng, Kecamatan Bulagi Utara, Kabupaten Bangkep (Banggai Kepulauan) untuk merasakan keindahan danau Paisu Pok yang kemudian dia sebut serpihan nyata surga.

Setibanya pukul 09:30 dan disambut Pj. Bupati Bangkep Ihsan Basir, saking penasarannya, NSL bergegas masuk ke dalam kawasan danau yang hanya bisa jalan kaki sepanjang 115 meter.

Namun pribadi ringan tangan NSL di mana pun dia berada, masih kerap nampak dan jadi keutamaan lakunya, sekalipun orang yang baru kali pertama dia temui.

Ketika telah tiba di bibir danau penuh pesona itu, NSL memanggil Kades Luk Panenteng Yesto Tolonggala didampingi beberapa warga setempat, untuk menanyakan bagaimana keadaan dan apa saja yang dibutuhkan guna menunjang peningkatan sektor pariwisata danau Paisu Pok.

“Butuh tambahan perahu untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di danau ini, ibu ketua,” jawab Yesto Tolonggala atas pertanyaan NSL tentang keadaan Paisu Pok.

Tak sampai lima menit memperhatikan permintaan perangkat desa yang disahut sepakat warga itu, NSL menggelontorkan duit pribadi sejumlah Rp50 juta disaksikan Bupati Bangkep, tokoh-tokoh, bahkan wisatawan lainnya.

“Saya bantu ya bapak ibu. Bukan hanya (untuk) perahu, untuk yang lain-lain juga (menunjang kualitas baik danau Paisu Pok),” singkat NSL sambil mengulur segepok duit pecahan seratus ribu dari tangannya.

Meski enggan berenang, ketakjuban wanita pertama Ketua Parlemen Sulteng ini diluapkannya dengan menelusuri ujung ke ujung Paisu Pok berbentuk L, menggunakan katinting (perahu kecil) sejak pagi hingga sore.

Uniknya NSL menyempatkan Live di TikTok lebih sejam, sembari membagikan hadiah lewat kuis Jumat berkah untuk pengikutnya.

Bahkan ketika tiba di Kota Salakan malam harinya, NSL masih terhipnotis pesona Paisu Pok yang dia ungkapkan saat memberi sambutan dalam pelantikan DPD Washotia Bangkep.

“Sangat menakjubkan, masya Allah. Saya sampai sulit menggambarkan (keindahan Paisu Pok). Intinya saya jatuh cinta dengan danau itu,” ungkapnya turut didengar langsung Sekda Kabupaten Bangkep Rusli Moidady.

Hingga NSL menitip pesan serius agar pihak-pihak terkait maupun masyarakat Bangkep, agar menjaga pukauan batang-batang pohon patah ratusan tahun silam dalam mata air danau Paisu Pok, yang masih kental menyimpan sajian damai bagi jiwa-jiwa manusia saat mengunjunginya. (sf)