Seraya.id, Palu – Hidayat Lamakarate selaku bakal kandidat Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) di Pilkada November 2024, menegaskan tidak akan menjadikan pertambangan sebagai bidang unggulan untuk meningkatkan perekonomian Sulteng.
Sikap itu dia ungkapkan dalam kegiatan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Pemikiran Politik Islam (HMJ PPI) UIN Dato Karama Palu yaitu PPI Lawyers Club pada Jumat malam, 17 November 2023.
Selain Hidayat Lamakarate, diskusi itu turut mengundang beberapa orang Caleg Pileg 2024 sebagai pembicara.
Dayat sapaan karibnya menuturkan, dirinya adalah kandidat orang nomor satu di Sulteng yang memang tidak menjadikan pertambangan sebagai sektor unggulan dalam hal meningkatkan sumber pendapatan ekonomi.
“Saya ingin bilang bahwa saya adalah kandidat yang memang tidak menjadikan pertambangan itu sebagai sektor unggulan untuk menjadikan sumber pendapatan ekonomi,” ungkapnya di depan puluhan mahasiswa dan masyarakat.
Mantan Bupati Banggai Laut ini bilang, investasi yang perlu dibantu sekaligus didorong justru adalah sektor pertanian, perkebunan, kelautan dan perikanan.
“Pertambangan itu (sebagai) penunjang karena investasi yang harus kita tolong itu adalah sektor pertanian, perkebunan, kelautan, perikanan. Karena 47,37% pasar kita di situ,” ujar Hidayat.
Dia juga berpendapat bahwa kesejahteraan masyarakat dapat didorong melalui keempat sektor tersebut yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan.
“Yang dapat kita pikirkan itu adalah sektor lainnya. (Contohnya) bagaimana mendorong sektor pertanian, perkebunan, kelautan itu tadi,” tandasnya..
Bahkan Dayat menegaskan kedepan akan mendorong semua sektor karena itu dapat menciptakan lapangan pekerjaan. “Dan akan membuat masyarakat petani lebih berdaya dalam menentukan harga nilai produksi mereka sehingga dapat menjadikan masyarakat yang sejahtera,” urainya. (rn)