Seraya.id, Palu – Pembatalan gelaran kompetisi sepak bola dalam penyelenggaraan Palu Sport Event 2023 disebut sudah sesuai kesepakatan lintas pihak terkait.
Dijelaskan M. Akhir Armansyah selaku Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah, bahwa sebelum diputuskan pembatalan, pihaknya lebih dulu mengadakan rapat.
“Tentu kami lebih dulu melakukan rapat bersama Asprov PSSI Sulteng dan Kota Palu yang waktu itu diwakili oleh Bapak Haris Sumampo,” kata Akhir kepada redaksi Seraya.id pada Minggu malam, 19 November 2023.
Keputusan tersebut turut melibatkan Wali Kota Palu sekaligus Ketua Asprov PSSI Sulteng Hadianto Rasyid.
“Pun saya laporkan kepada Pak Wali Kota (pelaksanaan Cabor sepak bola) beberapa waktu kemudian. Pak Wali yang memutuskan disuspend. Ditunda,” ujarnya.
Sementara hadiah yang akan digelontorkan panitia sebesar Rp1,5 miliar untuk Cabor itu, dianggap tidak memenuhi atau timpang bila dipaksakan tetap digelar dengan hanya 3 tim yang mendaftar.
“Dalam rapat itu bahwa dengan budget (bonus hadiah) kami siapkan berjumlah sebesar Rp1,5 miliar dengan 3 peserta, kalaupun kami paksakan ya sebut saja tidak bersyarat lah dengan begitu besar bonusnya,” beber Akhir.
Namun mantan Plt. Asisten 1 Wali Kota Palu itu menegaskan, Cabor sepak bola akan dilaksanakan sekitar bulan Mei 2024. Seiring dengan optimisme Wali Kota Hadi bahwa PSE kali kedua bisa dihelat di tahun 2024.
“Insya Allah tahun depan di bulan Mei akan dilaksanakan. Sesuai yang saya dengar langsung saat Pak Wali memberi sambutan di acara pembukaan PSE kemudian di (Cabor) marathon beliau bilang dilaksanakan di Mei 2024,” tandas Kadispora Palu Akhir Armansyah. (sf)
